logo
ALEETEX(CHINA) TECHNOLOGY CO.,LTD
english
français
Deutsch
Italiano
Русский
Español
português
Nederlandse
ελληνικά
日本語
한국
العربية
हिन्दी
Türkçe
bahasa indonesia
tiếng Việt
ไทย
বাংলা
فارسی
polski
kasus perusahaan terbaru tentang
Rincian Solusi
Created with Pixso. Rumah Created with Pixso. solusi Created with Pixso.

Klasifikasi Mesin Pewarnaan

Klasifikasi Mesin Pewarnaan

2025-06-18

1. Berdasarkan Bentuk Material Pewarnaan

 

Mesin Pewarnaan Benang

Dirancang untuk mewarnai benang dalam berbagai bentuk (misalnya, gulungan, kerucut keju, paket).

Mesin Pewarnaan Keju: Menggunakan paket benang silindris (keju) yang direndam dalam cairan pewarna, ideal untuk pewarnaan seragam katun, poliester, dan campuran.

Mesin Pewarnaan Gulungan: Memproses gulungan benang lepas dalam keranjang berputar, cocok untuk serat khusus seperti wol atau sutra.

Mesin Pewarnaan Kain

Menangani kain tenun atau rajutan secara langsung.

Mesin Pewarnaan Jet: Menggunakan jet cairan pewarna bertekanan tinggi untuk mengedarkan kain melalui sistem tertutup, mengurangi tegangan dan cocok untuk bahan halus.

Mesin Pewarnaan Jigger: Menggulung kain ke balok yang direndam dalam bak pewarna, ideal untuk kain berat seperti denim.

Mesin Pewarnaan Winch: Mengangkut kain melalui bak pewarna menggunakan mekanisme winch, cocok untuk kain sedang hingga berat.

Mesin Pewarnaan Garmen

Mewarnai pakaian jadi, seringkali dengan efek pencucian batu atau efek distressing.

Mesin Pewarnaan Drum Putar: Mirip dengan mesin cuci, menggulingkan pakaian dalam cairan pewarna untuk pewarnaan yang merata.

 

2. Berdasarkan Mode Operasi

 

Mesin Pewarnaan Batch

Memproses bahan dalam batch terpisah, cocok untuk produksi skala kecil hingga menengah dan perubahan warna yang sering.

Contohnya, mesin pewarnaan keju, jigger, dan sebagian besar sistem pewarnaan garmen.

 

Mesin Pewarnaan Kontinu

Memberi makan bahan melalui jalur pewarnaan kontinu untuk produksi volume tinggi.

Mesin Pewarnaan Pad-Batch: Memad kain dengan pewarna, lalu menggulungnya untuk fiksasi batch-wise, menyeimbangkan efisiensi dan variasi warna.

Mesin Pewarnaan Pad-Steam: Menggabungkan padding dengan fiksasi uap untuk pemrosesan cepat, ideal untuk katun dan serat selulosa.

 

3. Berdasarkan Media Pewarnaan

 

Mesin Pewarnaan Berbasis Air

Jenis yang paling umum, menggunakan air sebagai pelarut pewarna.

Dilengkapi dengan sistem pemanas untuk mengontrol suhu pewarnaan (misalnya, mesin pewarnaan jet untuk pewarna reaktif).

Mesin Pewarnaan Non-Aqueous

Menggunakan pelarut alternatif (misalnya, CO₂ superkritis atau pelarut organik) untuk pewarnaan ramah lingkungan.

Mesin Pewarnaan CO₂ Superkritis: Mengurangi penggunaan air dan menghilangkan limbah kimia, cocok untuk serat sintetis.

 

4. Berdasarkan Tekanan dan Suhu

 

Mesin Pewarnaan Atmosfer

Beroperasi pada tekanan normal (1 atm), cocok untuk pewarna yang menempel pada suhu rendah (misalnya, pewarna asam untuk wol).

Mesin Pewarnaan Bertekanan Tinggi

Beroperasi pada tekanan di atas 1 atm (hingga 3 atm) dan suhu hingga 140°C, ideal untuk pewarnaan poliester dengan pewarna dispersi untuk memastikan penetrasi pewarna.

 

5. Mesin Pewarnaan Khusus

 

Mesin Gabungan Cetak-Pewarnaan
Mengintegrasikan fungsi pewarnaan dan pencetakan untuk kain berpola.

Sistem Pewarnaan Ramah Lingkungan
Menggabungkan teknologi rasio cairan rendah atau sistem daur ulang untuk mengurangi konsumsi air dan bahan kimia.

Mesin Pewarnaan Digital
Menggunakan teknologi inkjet untuk aplikasi warna yang presisi, cocok untuk produksi yang disesuaikan atau skala kecil.